Cerita yang penuh inspirasi ini saya ambil dari kiriman teman saya yang sumbernya tidak diketahui. Saya menyempurnakan lagi tulisannya agar semua pembaca dapat memahaminya dengan mudah.

Berikut cerinya :

Di sebuah rumah sakit, ada seorang anak yang sangat membutuhkan pertolongan karena mengalami kecelekaan yang sangat parah dan harus segera di operasi. 

Seorang dokter dengan langkah yang cepat bergegas menuju ruang operasi. Didepan ruang operasi sang ayah dari anak yang akan di operasi mendatangi sang dokter dengan penuh amarah, dan bertanya kepada sang dokter " kenapa lama sekali anda sampai kesini? apa anda tidak tahu, nyawa anak saya terancam jika tidak segera di operasi " labrak sang ayah dengan penuh emosi.

Dokter tersebut hanya tersenyum dan berkata " maaf, tadi saya sedang tidak berada dirumah sakit, tapi saya secepatnya kesini setelah mendapat telpon dari pihak rumah sakit"

Dokterpun segera masuk ruang operasi untuk menyelamatkan nyawa anak yang harus dioperasi. Setelah beberapa jam ia keluar dengan senyuman indah diwajahnya. Kemudian dokter tersebut menemui ayah dari anak yang baru selesai dioperasinya, " Alhamdulillah keadaan anak anda kini stabil, suster akan membantu anda jika ada yang ingin anda tanyakan". Dokter tersebut langsung pergi tanpa menunggu jawaban dari ayah anak yang baru di operasinya.

Masih dalam kondisi emosi Sang ayah bertanya kepada suster, " kenapa dokter tersebut angkuh dan sombong sekali ? Dia kan sepatutnya memberikan penjelasan mengenai keadaan anak saya."

Sambil meneteskan air mata suster menjawab " Anak dokter tersebut meninggal dalam kecelakaan sore kemaren, ia sedang menguburkan anaknya saat kami menghubunginya untuk melakukan operasi untuk anak anda, dan sekarang anak anda telah selamat, ia bisa kembali berkabung setelah anaknya meninggal".

Sang ayah termenung dan merasa menyesal setelah memaki dokter dan mengatakan dokter tersebut angkuh. Ia merasa sangat berhutang budi kepada dokter yang telah menyelamatkan anaknya.

Pelajaran yang bisa kita petik dari cerita singkat ini :

Jangan terburu-buru menilai seseorang tetapi belajarlah untuk memahami tiap orang di sekeliling kita yang menyimpan cerita kehidupan yang tak terbayangkan dalam benak kita.